MENULIS ITU MUDAH

Belajar Menulis gelombang 26

Pertemuan ke-9

06 Juni 2022


Assalamu ‘alaikum. Wr.Wb

Selamat malam semoga sehat dan bahagia selalu bagi kita semua

 

 


“Untuk menjadi penulis, yang dibutuhkan kemauan keras untuk menulis dan kemudian mempraktikkannya, orang yang hanya mempunyai kemauan untuk menulis, namun tidak pernah melalukannya, maka ia sama saja dengan bermimpi untuk memiliki mobil, tanpa ada usaha dan kerja keras untuk memilikinya.”

                                                                                                       (Stephen King)

Rasa syukur yang tak terhingga malam ini pelatihan Belajar Menulis PGRI asuhan Om Jay masuk pertemuan ke-9. Kali ini temanya sangat menarik “Menulis Itu Mudah” saya sebagai penulis pemula sangat penasaran, benarkah Menulis Itu Mudah? Saya dan sebagian besar kita memandang itu guyonan. karena merasa yakin menulis itu susah. bagimana penjelasannya Prof.  Yuk kita simak ulasan berikut.

Bapak Prof. Dr. Ngainum Naim beliau narasumbernya dan akan dipandu moderator yang tidak asing lagi  Bapak Dail Ma’ruf, M.Pd.   Pertemuan ke-9 ini beda dengan pertemuan-pertemuan sebelumnya karena keduanya bapak-bapak hebat. Moderator mengajak peserta Belajar Menulis untuk mengubah Mind set yang lama yaitu Menulis Itu Sulit akan direset  dan diubah menjadi Menulis Itu Mudah.

 Narasumber mala mini Prof, Dr. Ngainun Naim lahir di Tulungagung pada tanggal 19 Juli 1975. Beliau seorang Guru Besar dan dosen UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Karya dan prestasi beliau luar biasa, dan menginspirasi peserta untuk terbiasa menulis, karena menulis itu dunia praktik artinya jika ingin jadi penulis ya harus menulis.

Menulis itu mudah jika persyaratannya terpenuhi syarat pertama adalah: Membaca.

Jika kita ingin menjadi penulis yang professional jadikan membaca sebagai kebiasaan, dan harus dibiasakan. Ingin mudah menulis? Yuk mulai sekarang biasakan untuk membaca. Mustahil bisa menulis yang konsisten tanpa membaca.

Narasumber memberikan trik supaya mudah menulis:

a.       Membaca tidak perlu lama tetapi berulangkali

b.      Setiap hari harus ada aktivitas membaca.

c.       Sekali membaca cukup 10-15 menit.

d.      Buku ditutup lalu direnungkan.

e.       Dicatat yang penting walaupun hanya satu kalimat.

f.        Catat dengan versi kita.

Nah, kumpulan catatan itu kalau sudah terkumpul bisa menjadi modal untuk membuat resensi. Baca resensi buku yang pada bab akhir sebelum biodata penulis Praktik Menulis.

Syarat selanjutnya praktik menulis.

Ingin menjadi seorang penulis mau tidak mau harus segera praktek menulis. Semakin banyak menulis maka semakin lancar menuangkan ide ke dalam sebuah tulisan. Teruslah menulis jangan diedit atau direvisi sebelum selesai. Lanjutkan saja proses menulisnya hingga semua ide tertuang dalam bentuk tulisan.

Demikian ulasan materi malam ini, terima kasih narasumber dan moderator ilmunya sangat bermanfaat semoga peserta Belajar Menulis terus semangat menulis agar sukses dalam berkarya.

Salam Literasi.

Comments